Bagi kamu yang mencari tontonan horor yang lebih menakutkan lewat ketegangan psikologis daripada sekadar jumpscare — ada beberapa film di Netflix yang benar-benar cocok. Salah satunya adalah Gerald’s Game, film yang mengaduk trauma dan ketakutan dari dalam diri. Film ini berkisah tentang seorang wanita yang terperangkap — bukan oleh pembunuh atau monster, melainkan oleh trauma masa lalu dan kondisi ekstrem — sehingga ketakutannya terasa “nyata” dan membuat penonton ikut merasakan kepanikan.

Kemudian ada Ummasebuah film horor psikologis yang menyentuh tema trauma, ketakutan batin dan warisan emosi. Di sini, horornya bukan semata makhluk menyeramkan, melainkan pergulatan batin karakter utama menghadapi masa lalu, rasa bersalah, dan ketakutan terhadap identitas serta kenangan. Pendekatan horor seperti ini bisa jauh lebih menghantui, terutama jika kamu suka film yang membuatmu merenung usai menonton.

Untuk penyuka horor dengan suasana gelap, nuansa tak pasti, dan ketegangan tersembunyi — The Ritual bisa jadi pilihan menarik. Film ini menampilkan cerita dengan ketegangan “slow burn”: bukan langsung teror besar, tapi ketakutan yang tumbuh pelan lewat suasana, isolasi, dan ancaman tak kasat mata. Tipe horor seperti ini seringkali membuat bulu kuduk berdiri lebih lama, bahkan setelah film selesai.

Terakhir, kalau kamu ingin horor thriller dengan elemen psikologis + dilema moral/emosi, ada Fever Dreamfilm yang menggabungkan ketidakpastian realitas dengan perasaan gelisah dan paranoia. Kisahnya perlahan menarik penonton ke rasa takut yang ambigu: sulit dipisahkan mana kenyataan, mana mimpi — dan itulah yang membuat horor jenis ini terasa “mengganggu” secara psikologis.


Kalau kamu mau — saya bisa tambahkan 5–10 film horor psikologis terbaik yang lagi populer di Netflix khusus untuk penonton dari Asia / global (supaya kemungkinan tersedia di katalog Netflix kamu lebih besar). Mau saya teruskan?

Leave a Reply

Your email address will not be published.